Total Tayangan Halaman

Selasa, 27 Maret 2012

UNITED KUDETA CITY


Bola.net - Manchester United menekuk Fulham 1-0 dan kembali menguasai puncak klasemen sementara Premier League, menggeser Manchester City ke posisi dua.

Dalam laga yang digelar di Old Trafford, Selasa (27/3), United sukses meraup poin maksimal berkat dominasinya di lapangan tengah plus ketangguhan David de Gea dalam mengawal gawang serta gol tunggal penentu kemenangan yang diciptakan oleh Wayne Rooney.

Permainan berjalan seimbang di babak pertama, tapi gol Rooney sebelum jeda menjadi pembeda.

Di 45 menit pertama, United unggul sedikit atas Fulham dalam hal penguasaan bola, yaitu 54 % berbanding 46 %. Fulham melepaskan 7 tembakan, dan hanya 2 yang mengarah ke gawang, salah satunya tendangan Clint Dempsey dari ujung kotak penalti, tapi semuanya berhasil dimentahkan oleh De Gea. Sementara itu, United membombardir gawang Fulham dengan 9 tembakan. Dari 4 yang mengarah ke gawang, hanya satu yang berhasil menjadi gol, yaitu lewat tendangan Rooney.

Gol Rooney itu tercipta pada menit ke-42. Ashley Young mengirim umpan silang dari sayap kiri, lalu John Arne Riise gagal mengamankan bola sehingga jatuh di kaki Jonny Evans, dan Evans memberi umpan tarik kepada Rooney yang kemudian melakukan finishing mudah dari jarak dekat. Itu adalah gol ke-6 Rooney dalam 5 pertandingan terakhirnya melawan Fulham.

Di babak kedua, dominasi United semakin kuat dan memaksa Fulham bertahan sepihak sambil sesekali melancarkan serangan balik.

Pada menit ke-88, Fulham mendapatkan klaim penalti setelah Murphy terjatuh di area terlarang, sepertinya diganjal oleh Carrick ketika mencuri bola. Akan tetapi, wasit tidak melihatnya sebagai sebuah pelanggaran.

Skor 1-0 untuk kemenangan Iblis Merah bertahan hingga peluit panjang. Dengan begini, Fulham belum bisa menghapus rekor buruknya, yaitu tak pernah mencetak gol di Old Trafford sejak 2006.

Statistik United - Fulham:
Penguasaan bola: 60 % - 40 %
Shot (on goal): 21 (9) - 7 (2)
Corner:  7 - 1
Offside: 2 - 0
Pelanggaran: 17 - 6
Kartu kuning: 1 - 0
Kartu merah: 0 - 0
Penyelamatan: 2 - 8

Susunan pemain United: De Gea; Rafael, Evans, Ferdinand, Evra; Valencia, Carrick, Giggs, Young; Welbeck, Rooney.
Cadangan: Amos, Jones, Berbatov, Smalling, Chicharito, Scholes, Cleverley.

Susunan pemain Fulham: Schwarzer; Kelly, Hughes, Hangeland, Riise; Diarra, Dembele; Duff, Dempsey, Frei; Pogrebnyak.
Cadangan: Stockdale, Murphy, Ruiz, Etuhu, Briggs, Trotta, Senderos.

Sebelum laga digelar, United sempat tergeser ke peringkat dua oleh City, yang bermain 1-1 melawan Stoke. Meski poinnya sama, United kalah selisih gol. Kemenangan atas Fulham ini membawa United kembali ke puncak dengan keunggulan tiga angka dalam delapan laga tersisa. (bola/gia)

#sumber : www.bola.net

Senin, 26 Maret 2012

FERGIE BERHARAP PADA OWEN


MANCHESTER, KOMPAS.com — Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, berharap bisa menurunkan striker lawas Michael Owen dalam sejumlah laga ke depan. Menurutnya, kontribusi Owen masih dinantikan untuk tim berjuluk "The Red Devils" itu. Pelatih asal Skotlandia itu mengatakan bahwa Owen dinantikan untuk memberikan gol-gol kemenangan yang penting bagi MU.

"Jika Anda berpikir tentang perlunya seorang pemain mencetak gol yang penting bagi Anda, apakah ada pemain yang lebih baik dari Michael Owen? Dia akan menjadi tambahan yang benar-benar dinantikan di skuad kami, bahkan saat itu harus menjadi beberapa pertandingan terakhir di musim ini," ungkapnya seperti dilansir situs resmi klub.

Owen telah absen selama hampir lima bulan setelah mengalami cedera paha di laga Liga Champions saat MU menang atas Otelul Galati di Old Trafford, November lalu. Pemain berusia 32 tahun itu telah melalui jalan panjang untuk kembali bermain.

Namun, usaha untuk membawanya kembali ke tempat latihan sejak awal bulan ini tidak berhasil. Perawatan lebih lanjut diyakini dapat membawanya segera ke lapangan pekan ini.

"Dia sudah pasti membuat kemajuan yang baik. Apa yang terjadi ketika dia kembali dalam sesi latihan beberapa pekan lalu dan kemudian setelah salah satu sesi dia melakukan latihan fisik dengan tim olahraga dan melaluinya. Jadi ini bisa mendorongnya kembali dalam beberapa hari karena dia harus bergabung dengan kami pekan ini," ungkap Ferguson.

MU akan menjamu Fulham dalam laga lanjutan Premier League, Senin (26/3/2012). Kemenangan atas tim berjuluk "The Cottagers" itu diperlukan oleh MU agar bisa memastikan tim kembali menduduki puncak klasemen sementara Premier League yang masih ditempati oleh rival sekotanya, Manchester City. City dan MU sama-sama mengantongi 70 poin, hanya beda selisih jumlah laga.

#sumber : www.kompas.com

TANCAP GAS KALIAN..!! TINGGALKAN TETANGGA BERISIK..!!

MANCHESTER, KOMPAS.com — Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengungkapkan keyakinannya bahwa "The Red Devils" berada di saat yang tepat untuk meraih gelar Liga Inggris musim ini.
Kegagalan rival sekotanya, Manchester City, dalam meraih kemenangan dari Stoke pada Sabtu (24/3/2012) menjadi salah satu alasan keyakinan Sir Alex.

"Kami berada di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat dan yang paling penting, dengan pemain yang tepat," ujar Sir Alex seperti dilansir oleh ESPN Star.

Menurut Ferguson, dia melihat City berada dalam keadaan tertekan untuk meraih gelar Liga Inggris. Sementara itu, pelatih asal Skotlandia ini juga yakin bahwa para pemainnya siap memberikan tekanan lainnya saat bertanding nanti.

Ferguson yakin Ryan Giggs dan kawan-kawan mampu berada di depan lagi untuk bertempur dengan City. Menurutnya, ini menjadi waktu yang tepat bagi tim berjuluk "The Red Devils" ini dalam sembilan laga yang tersisa ke depannya.

Menanggapi pesimisme mengenai kemampuan MU merebut gelar liga domestik pascatersingkir dari Liga Europa musim ini, Ferguson menerimanya dan menilai MU pantas mendapatkan kritik tersebut. Dia juga mengakui kesalahannya karena terlalu banyak memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk bermain dan terlalu berharap banyak.

"Kami selalu berharap untuk memenuhi syarat dan dengan itu dalam pikiran saya mungkin mendorong mereka terlalu cepat di Liga Europa," tandasnya.

#sumber : www.kompas.com

PIQUE MENCOBA MENGHIBUR DIRI


BARCELONA, KOMPAS.com - Bek Barcelona, Gerard Pique, mengaku percaya timnya masih punya kesempatan untuk mempertahankan gelar juara Liga BBVA musim ini. Rasa optimistis ini muncul setelah timnya menang 1-0 dari Real Mallorca, Sabtu (24/3/2012).

Saat ini Barcelona masih bertengger di posisi kedua dengan 69 poin. Pasukan Pep Guardiola tersebut tertinggal enam poin dari Real Madrid yang menempati peringkat pertama. Dengan sembilan laga yang tersisa memang bukan tak mungkin bagi "Blaugrana" menyalip "Los Galacticos".

"Hal yang paling penting adalah harapan kami untuk meraih gelar tetap terbuka. Yang penting adalah menang dan kami berusaha untuk mendapatkan kemenangan yang hebat," kata Pique.

Yang dimaksud Pique adalah kemenangan dari Mallorca. Sebab, Barcelona meraih kemenangan tersebut dengan 10 pemain setelah Thiago Alcantara mendapat kartu merah pada menit ke-57.

"Sangat sulit untuk menang (dalam laga itu), terutama dengan 10 pemain. Tiga poin sangat penting dan kami berhak atas hal itu. Mereka ingin menyamakan kedudukan (saat tertinggal 0-1), tapi kami bermain baik dengan 10 pemain," jelasnya.

#sumber : www.kompas.com

JUVE BUNGKAM INTER, TEMPEL MILAN

TURIN, KOMPAS.com — Juventus kembali menempel AC Milan setelah menang 2-0 atas Inter Milan dalam lanjutan Serie-A, Minggu atau Senin (26/3/2012) dini hari WIB. Dua gol Juventus dicetak oleh Martín Caceres dan Alessandro Del Piero di babak kedua.
Tambahan tiga poin ini membuat Juventus kembali hanya terpaut empat poin dari AC Milan yang menduduki posisi puncak dengan 63 angka. Adapun bagi Inter, kekalahan ini semakin menutup peluang mereka untuk menempati posisi ketiga klasemen akhir Serie-A. Inter saat ini tertahan di posisi ke-8 dengan 41 poin, tertinggal 10 poin dari Lazio yang ada di posisi ketiga.
Inter menjadi tim pertama yang mendapatkan peluang. Pada menit ke-14, kiper Gianluigi Buffon harus bekerja keras dalam menahan tembakan Diego Milito yang berdiri dalam posisi yang pas untuk menceploskan bola.

Tiga menit setelahnya, giliran Juventus yang mengancam. Umpan dari Martín Caceres disambar sundulan oleh Alessandro Matri. Beruntung bagi tim tamu, kiper Julio Cesar masih sigap dalam menghalau bola.

Pada menit ke-23, Julio Cesar kembali bekerja keras untuk menangkap bola yang kali ini dilepaskan oleh Arturo Vidal.

Juventus terus membombardir pertahanan Inter. Namun, banyak peluang yang tercipta tak mampu dimanfaatkan.

Inter bangkit dan balik menekan pertahanan Juventus. Pada menit ke-28, Diego Forlan memaksa Buffon melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalau bola masuk ke gawang Juventus. Sundulan Forlan sebenarnya sudah mengarah ke gawang, tetapi masih bisa diblok Buffon.

Pada menit ke-32, Buffon membuat striker Inter, Diego Milito, frustrasi. Peluang emas Milito berhasil dipatahkan kiper veteran timnas Italia ini. Menerima umpan jarak jauh, Milito berhasil mengontrol dan melepaskan tendangan keras ke gawang. Buffon lagi-lagi membloknya. Bola sempat mengarah ke Milito dan dia menendangnya kembali, tetapi terlalu melambung.

Buffon layak dijadikan pahlawan Juventus. Pada menit ke-36, ia lagi-lagi menyelamatkan gawangnya. Kali ini penyelamatan dari ancaman Joel Obi yang melakukan tendangan jarak jauh keras dan mengarah ke gawang. Namun, Buffon sukses memblok bolanya.

Lima menit jelang waktu normal berakhir, Buffon kembali menunjukkan kepiawaiannya. Bola hasil tembakan jarak jauh dari Dejan Stankovic ia mentahkan dengan kakinya. Hingga laga babak pertama berakhir, gol yang diharap-harapkan kedua tim tak kunjung datang.
Menurut catatan Lega Serie-A, selama paruh pertama, Juventus menguasai bola sebanyak 58 persen dan menciptakan tiga peluang emas dari tujuh usaha. Adapun Inter melepaskan lima tembakan akurat dari enam percobaan.
Di babak kedua, Juventus mencoba lebih menekan. Pada menit ke-57, Juventus mengancam gawang Inter lewat tembakan jarak jauh Claudio Marchisio. Bola memang mengarah ke gawang, tetapi masih bisa dibendung oleh Julio Cesar dan hanya berbuah tendangan sudut untuk Juventus.

Tendangan sudut ini justru menjadi berkah. Pirlo yang menjadi eksekutor melepaskan bola ke arah Martín Caceres yang berdiri tanpa pengawalan. Bola pun diteruskan pemain asal Uruguay ini ke dalam gawang Inter lewat sundulannya.

Tertinggal, Pelatih Inter, Claudio Ranieri, menginstruksikan pasukannya untuk lebih menyerang. Bahkan, ia mengganti formasinya menjadi 4-3-3 dengan memasukkan Giampaolo Pazzini untuk menjadi penyerang ketiga pada menit ke-68.

Namun, justru Juventus yang mendapatkan kesempatan emas. Vucinic yang sudah lolos dari jebakan offside tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Julio Cesar. Sayang, Vucinic gagal menaklukkan Julio Cesar.

Satu menit berselang, Juventus akhirnya mencetak gol keduanya. Umpan terobosan dari Arturo Vidal mampu dikuasai pemain pengganti Alessandro Del Piero. Dia pun akhirnya melepaskan tendangan ke gawang dan membukukan gol pertama di Liga Serie-A pada musim ini. Julio Cesar yang sebelumnya tampil gemilang tak bisa berbuat banyak untuk menghalau bola masuk ke gawangnya.

Juventus hampir saja mencetak gol ketiga pada menit ke-78 lewat kaki Fabio Quagliarella. Beruntung bagi Inter, Douglas Maicon mampu menghalau bola yang seharusnya bisa menjadi gol bagi Juventus tersebut.

Tuan rumah kembali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol lagi. Namun, kali ini Julio Cesar yang menghalangi Juventus untuk menambah perbendaharaan golnya. Hasil akhir pun tetap 2-0 untuk Juventus.

Susunan pemain
Juventus
: 1-Gianluigi Buffon, 3-Giorgio Chiellini, 15-Andrea Barzagli, 11-Paolo De Ceglie, 4-Martín Caceres, 21-Andrea Pirlo, 8-Claudio Marchisio, 22-Arturo Vidal, 14-Mirko Vucinic (18-Fabio Quagliarella 74), 32-Alessandro Matri (10-Alessandro Del Piero 53), 7-Simone Pepe (19-Leonardo Bonucci 53)

Inter: 1-Julio Cesar, 25-Walter Samuel, 6-Lucio, 55-Yuto Nagatomo, 13-Maicon, 18-Andrea Poli (7-Giampaolo Pazzini 68), 5-Dejan Stankovic, 20-Joel Chukwuma Obi (37- Marco Faraoini 68), 4-Javier Zanetti, 9-Diego Forlan, 22-Diego Milito

#SUMBER : www.kompas.com

DORTMUND NYAMAN DI PUNCAK


Borussia Dortmund berpesta di Stadion RheinEnergie, kandang FC Koeln. Shinji Kagawa dan kawan kawan melumat tuan rumah dengan skor 6-1 dalam laga lanjutan Bundesliga, Minggu (25/3/2012).

Kemenangan besar ini semakin memantapkan Dortmund di puncak klasemen dengan 62 poin, unggul lima poin dari Bayern Muenchen yang menguntit di posisi kedua. Sementara Koeln tertahan di peringkat ke-14 dengan 28 angka.

Tuan rumah sebenarnya unggul lebih dulu pada menit ke-13. Menerima umpan silang Martin Lanig, Milivoje Novakovic menceploskan bola ke gawang Dortmund lewat sundulan.

Dortmund yang ingin mempertahankan jarak dengan Bayern Muenchen tak tinggal diam. Serangan demi serangan dilancarkan oleh pasukan Juergen Klopp tersebut. Salah satunya adalah ancaman dari Robert Lewandowski pada menit ke-16 yang masih bisa dimentahkan oleh kiper Koeln, Michael Rensing.

Lukasz Piszczek akhirnya membuat Dortmund menyamakan kedudukan pada menit ke-26. Umpan dari Marcel Schmelzer ditanduk oleh Piszcczek sehingga membuat bola masuk ke gawang Koeln tanpa mampu dihalau oleh Rensing.

Dortmund menggila di babak kedua. Pertandingan di babak ini baru berjalan tujuh menit, tim tamu sudah mencetak dua gol.

Gol pertama dicetak oleh Shinji Kagawa pada menit ke-47 memanfaatkan umpan sundulan dari Piszczek. Sementara gol kedua dipersembahkan Lewandowsku pada menit ke-52 hasil umpan Jakub Blaszczykowski.

Ilkay Guendogan memperbesar kemenangan timnya menjadi 4-1 pada menit ke-78 usai memanfaatkan umpan dari Shinji Kagawa. Selang dua menit berikutnya, Kagawa mencetak gol keduanya lewat tendangan kaki kanannya dari dalam kotak penalti.

Dortmund berpesta. Pada menit ke-84, pemain pengganti Ivan Perisic memaksa Rensing memungut bola dari gawangnya untuk keenam kalinya. Gol ini tercipta berkat umpan dari Guendogan. Gol ini pun  menjadi penutup pesta Dortmund.

Susunan pemain
Koeln
: 1-Michael Rensing, 21-Pedro Tunon Geromel, 17-Henrique Sereno Fonseca, 4-Christian Eichner (3-Ammar Jemal 46), 2-Miso Brecko, 5-Sascha Riether, 13-Martin Lanig (6-Kevin Pezzonu 82), 15-Slawomir Peszko (16-Mikael Ishak 77), 27-Christian Clemens, 11-Milivoje Novakovic, 10-Lukas Podolski

Dortmund: 1-Roman Weidenfeller, 15-Mats Hummels, 4-Neven Subotic, 29-Marcel Schmelzer, 26-Lukasz Piszczek, 21-Ilkay Guendogan, 22-Sven Bender (5-Sebastian Kehl 61), 19-Kevin Grosskreutz (14-Ivan Perisic 73), 16-Jakub Blaszczykowski, 9-Robert Lewandowski, 23-Shinji Kagawa (7-Moritz Leitner 81)

#sumber : www.kompas.com

Jumat, 23 Maret 2012

YAMAHA PERCAYA DIRI


Jakarta - Dari sesi latihan pra musim yang sudah digelar, Yamaha masih harus mengakui keunggulan Honda. Namun pengembangan motor YZR-M1 1000cc sudah sangat memuaskan dan membuat tim tersebut optimistis menyambut musim baru.

Sejauh ini Casey Stoner dan Honda masih sukses mendominasi sesi latihan bebas pra musim. Pada dua sesi yang digelar di Sepang, Malaysia, pembalap asal Australia itu selalu bisa menjadi yang tercepat.

Meski masih dalam posisi tertinggal, apa yang ditampilkan Yamaha dalam dua episode latihan bebas tersebut sudah cukup memuaskan Yamaha. Jorge Lorenzo dan Ben Spies bahkan banyak menyanjung motor baru mereka, setelah melewati banyak pengembangan di mesin, sasis, peralatan elektronik dan girboks.

Lorenzo bahkan sudah menyuarakan keyakinan kalau di musim ini dia akan bisa dapat hasil lebih baik lagi, dengan tidak tercecer jauh dari Honda. Hal mana diyakini bos Yamaha, Lin Jarvis, juga akan terjadi.

"Terlalu dini untuk membuat prediksi karena balapan adalah permainan yang aneh, tapi bisa kami katakan kalau kami gembira," sahut Jarvis di MCN.

"Anda tidak akan pernah tahu saat Anda memulai sebuah musim, apakah Anda akan berada di zona depan atau kalah cepat dan dikejar waktu untuk bisa kompetitif. Saya pikir apa yang sudah saya lihat bisa berada di jajaran atas serta catatan waktu yang dibuat merupakan sebuah pertanda bagus," Jarvis melanjutkan.

Di musim 2012, yang akan dimulai pertengahan April mendatang, Jarvis juga yakin kalau Yamaha akan punya daya saing yang baik saat harus melawan Honda. Kondisi yang tak mampu dilakukan tim tersebut musim lalu.

"Tapi saya optimistis karena kelihatannya itu akan menjadi balapan yang kompetitif dan kami terlihat akan kompetitif dan berada di level yang sama dengan Honda, hal mana tidak terjadi musim lalu," tuntas dia.
( din / mfi ) 

#SUMBER : www.detik.com